Usai Kenaikan BBM, Pemkab Blora Gelar Operasi Pasar Demi Tekan Inflasi

BLORA, Lingkarjateng.id Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Blora melalui Dindagkop UKM menggelar operasi pasar di halaman Kantor Kecamatan Kunduran pada Rabu, 12 Oktober 2022. Sebanyak 515 paket bahan kebutuhan pokok disiapkan dalam operasi pasar tersebut.

Operasi Pasar digelar bertujuan untuk pengendalian dampak inflasi akibat kenaikan harga BBM. Camat Kunduran, Agus Listiyono pun menyambut baik adanya operasi pasar di wilayah kerjanya.

“Jadi, operasi pasar ini merupakan program dari Pemkab Blora yang bertujuan untuk menekan laju inflasi akibat kenaikan harga BBM dan meringankan beban masyarakat,” jelas Camat Kunduran.

Ia menyebut, sebanyak 515 paket disiapkan dalam operasi pasar di wilayahnya. Dijelaskan, dalam satu paket subsidi berisikan sejumlah bahan pokok, yakni beras premium 5 kilogram, gula pasir 2 kilogram, dan minyak kemasan 2 liter dengan total harga Rp105.000.

“Masyarakat hanya membayar Rp70.000. Artinya, subsidi yang diberikan Pemkab Blora senilai Rp35.000,” terangnya.

Sementara itu, Kapolsek Kunduran Iptu Kumaidi menyampaikan, dengan adanya operasi pasar ini sangat membantu masyarakat.

“Masyarakat sangat terbantu, dengan harga murah mereka mendapat kebutuhan pokok sesuai yang diharapkan,” kata Kapolsek Kunduran.

Hal senada juga dikatakan oleh Danramil 13/Kunduran Lettu Inf Sumarno. Ia mengatakan, dengan adanya operasi pasar ini, selain dapat membantu masyarakat juga untuk menjaga stabilitas bahan pokok untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.

Sementara itu, masyarakat setempat sangat berterimakasih kepada Pemkab Blora. Sebab mereka merasa terbantu dan berharap operasi pasar ini terus berkelanjutan.

Alhamdulillah, terbantu. Semoga program operasi pasar ini berkelanjutan untuk membantu warga yang kurang mampu, ” ungkap Suci, salah seorang warga setempat. (Lingkar Network | Koran Lingkar)