Usai Dikeluhkan Masyarakat, Akhirnya Jalur Sulursari-Cepu Blora Ditambal

BLORA, Lingkarjateng.id Jalan berlubang di Jembatan Sawahan, Kelurahan/Kecamatan Randublatung, Kabupaten Blora akhirnya langsung ditambal untuk mencegah korban kecelakaan bertambah.

Sebelumnya, warga Randublatung mengeluhkan banyaknya lubang di sejumlah titik jalur alternatif Sulursari-Cepu sehingga mengakibatkan puluhan pengendara terperosok.

Suning, warga setempat mengaku menyaksikan perbaikan jalan dilakukan pada Senin, 18 Maret 2024 sore. Saat ini semua lubang di titik tersebut telah ditambal.

“Terima kasih untuk pemerintah yang sudah mendengar keluhan kami. Sekarang sudah tidak waswas lagi,” ujarnya, Selasa, 19 Maret 2024.

Jalur Sulursari-Cepu Blora Banyak Berlubang, Sudah Ada Puluhan Korban

Ia berharap tidak ada lagi kecelakaan tunggal akibat terjebak lubang jalan yang dalam.

“Biar tidak ada lagi yang terperosok,” sambung Suning.

Selain penambalan jalan, Suning mengatakan bahwa penerangan di Jalur Sulursari-Cepu tepatnya lampu jebatan juga perlu dihidupkan kembali untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan.

“Pernah dulu terjadi kasus penjambretan di sini karena kondisi gelap, saat itu yang diminta tas berisikan uang adalah penjual sayuran,” terangnya.

Sebelumnya Suning menyampaikan terdapat lubang jalan dengan lebar sekira 1 meter dan kedalaman 20 sentimeter yang mengancam keselamatan pengguna jalan. Bahkan jalan berlubang tersebut sudah membuat puluhan pengguna jalan terperosok.

Sementara itu Kabid Bina Marga Dinas PUPR Kabupaten Blora, Danang, saat dikonfirmasi mengungkapkan bahwa pihaknya telah menerima laporan warga terkait jalan berlubang di Sulursari-Cepu dan langsung meneruskan ke Bina Marga Provinsi Jawa Tengah.

“Sudah kami tindaklanjuti. Hari ini kami teruskan kembali agar segera ada perhatian,” ucapnya. (Lingkar Network | Hanafi – Lingkarjateng.id)