Lagi, Kader NasDem di Jawa Timur Mundur dari Partai Jelang Pemilu 2024

SURABAYA, Lingkar.news DPW Partai Nasional Demokrat (NasDem) Jawa Timur menyesalkan mundurnya Wakil Ketua Bidang Hukum dan HAM DPW NasDem Jatim, Anugrah Ariyadi tanpa alasan yang jelas dalam menjelang Pemilu 2024.

“Surat pengunduran diri sudah dilayangkan ke DPW NasDem Jatim. Beliau (Anugrah Ariyadi) tidak jelaskan alasan mundurnya secara detail,” kata Wakil Ketua DPW Partai NasDem Jatim Bidang Media dan Komunikasi Publik, Vinsensius Awey, pada Rabu, 1 Maret 2023.

Menurut Awey, walaupun usia Anugerah di panggung politik NasDem tergolong sangatlah muda atau baru memasuki dua tahun, namun ada banyak hal yang telah dilakukan Anugrah Ariyadi selama berada di NasDem, khususnya kiprahnya dalam hal kemanusiaan.

Untuk itu, kata dia, pihaknya menyayangkan pengunduran diri Anugrah Ariyadi karena baru sekitar tiga pekan lalu ditarik ke DPW, untuk memperkuat struktur kepengurusan NasDem Jatim sebagai Wakil Ketua DPW NasDem Jatim dari jabatan sebelumnya sebagai salah satu Wakil Ketua DPD NasDem Surabaya.

Ketua DPD NasDem Surabaya dan 8 Pengurus Mengundurkan Diri, Ada Apa?

Bahkan, lanjut dia, Anugrah Ariyadi juga masih tercatat sebagai bakal calon legislatif (caleg) di DPRD Kota Surabaya dari daerah pemilihan (dapil) 1, bersama bakal caleg Imam Syafii, anggota DPRD Surabaya 2019-2024 terpilih dari NasDem.

“Kami menghargai keputusan yang diambil beliau. Kami hormati keputusan beliau sebagai ijtihad langkah politik beliau. Semoga di rumah baru nantinya, beliau tetap membawa spirit perubahan untuk Kota Surabaya yang lebih baik,” ucapnya.

Saat ditanya, apakah mundurnya Anugrah Ariyadi jelang Pemilu 2024 ada kaitan dengan mundurnya sejumlah pengurus DPD NasDem Surabaya akhir-akhir ini, mengikuti jejak Ketua DPD Nasdem Surabaya Robert Simangunsong yang mundur terlebih dahulu, Awey mengatakan untuk saat ini tidak ada kaitannya dengan hal itu.

“Karena sekitar 2-3 pekan lalu oleh Ketua DPW menarik beliau ke DPW untuk memperkuat jajaran struktur kepengurusan NasDem jatim, dan beliau menyanggupinya,” ujarnya.

Awey juga menegaskan bahwa Anugrah Ariyadi sebelum bergabung di NasDem merupakan kader dan pengurus PDIP, bahkan pernah menjadi anggota DPRD Surabaya periode 2014-2019 dari partai itu, sehingga Awey menilai Anugrah Ariyadi merupakan petarung, dan tidak akan goyah dengan bakal caleg petahana Imam Syafii.

“Masa petarung sudah lempar handuk sebelum bertanding. Saya yakin tidak ada korelasinya. Yang tahu persis apa yang membuat mas Anugerah mundur, tentu beliau sendiri,” kata dia.

Sementara itu, Anugrah Ariyadi sebelumnya menyatakan per 28 Februari 2023 resmi mengundurkan diri dari anggota Partai NasDem beserta semua jabatan struktural yang melekat pada dirinya.

“Surat pengunduran diri secara resmi per 28 Februari 2023 telah saya kirimkan ke DPW NasDem Jatim. Untuk itu, saya sekeluarga mohon maaf bilamana ada kesalahan selama saya ber-NasDem,” katanya.

Hanya saja, Anugrah enggan memberikan penjelasan alasan yang sebenarnya terkait mundur dari partai tersebut. (Lingkar Network | Anta – Lingkar.news)