DEMAK, Lingkar.news – Dinas Tenaga Kerja dan Perindustrian (Dinnakerind) Kabupaten Demak menggelar acara penutupan pelatihan berbasis kompetensi Program Peningkatan Kompetensi Tenaga Kerja dan Produktifitas Tahun Ajaran 2023, di Balai Latihan Kerja (BLK) Kabupaten Demak, Jawa Tengah, pada Jumat, 17 Maret 2023.
Diketahui, pelatihan tersebut mulai dilaksanakan pada tanggal 27 Februari hingga 17 Maret 2023. Acara penutupan tersebut diikuti oleh beberapa perwakilan dari 8 kejuruan, yang terdiri dari kelas menjahit, teknik sepeda motor, tata rias, teknik AC, teknik las, teknik kendaraan ringan, desain grafis, dan operator komputer.
Sekretaris Dinnakerind Demak, Agus Sukiyono meminta kepada semua peserta pelatihan yang lulus harus berkompeten di bidangnya masing-masing.
“Peserta yang lulus dari sini harus mempunyai kompetensi khusus di bidang-bidang tertentu, seperti menjahit, las, dan kejuruan-kejuruan lain yang ada di BLK,” kata Agus Sukiyono.
Tekan Angka Pengangguran, Dinnakerind Demak Gelar Pelatihan Kerja
Ia berharap, peserta yang sudah lulus bisa langsung terjun ke dunia kerja atau bahkan bisa membuka lapangan pekerjaan. Hal ini, tambahnya, sebagai langkah untuk menekan angka pengangguran di Kabupaten Demak.
“Tujuan kami untuk mengurangi pengangguran di Kabupaten Demak. Karena masih banyak angka pengangguran di Kabupaten Demak,” ujarnya.
Ia juga meminta kepada peserta pelatihan yang lulus untuk selalu berpikir positif dan saling bekerja sama untuk membuka peluang usaha.
“Buatlah dirimu bahagia dengan cara berfikiran yang positif,” ucapnya.
Dinnakerind Demak Lakukan Study Banding Pembangunan Industri di Pemalang
Sementara itu, Kepala Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) BLK Kabupaten Demak, Ahmad Hilaludin menyampaikan, terdapat 144 peserta dari 8 kejuruan yang selesai mengikuti kegiatan pelatihan berbasis kompetensi tahun 2023 tersebut.
Ia mengatakan bahwa, pihaknya telah bekerja sama dengan beberapa pabrik guna menyalurkan kerja peserta pelatihan, yang mayoritas merupakan anak muda yang sudah matang dan siap bekerja.
“Kita juga bekerja sama dengan beberapa pabrik untuk langsung menyalurkan tenaga kerja atau pun informasi lowongan kerja kepada peserta,” kata Ahmad Hilaludin.
Hilal berpesan bahwa, dengan diadakannya kegiatan pelatihan diharapkan para peserta mendapatkan ilmu yang bermanfaat dan bisa langsung menerapkan serta mengembangkan ilmu yang diperoleh.
“Dengan selesainya kegiatan pelatihan yang telah dilaksanakan selama 25 hari, kami berpesan setelah lulus bisa mengaplikasikan dan mengembangkan ilmu yang didapat dari pelatihan ini. Harapan kami, ilmu ini bermanfaat dan harus dikembangkan untuk progres ke depannya,” harapnya.
Sedangkan, salah satu peserta pelatihan menyampaikan kesan dan pesan selama mengikuti pelatihan di BLK Demak. Salah satu peserta tersebut mengatakan bahwa, sistem pembelajaran di BLK Demak sangat menarik dan bisa menjadikan peserta pelatihan mudah memahami materi belajar.
“Sistem pembelajaran di BLK sangat menarik dan kami sangat mudah memahaminya. Semoga untuk ke depannya BLK Demak semakin baik lagi dan bisa menambah kejuruan,” ucapnya. (Lingkar Network | Muhammad Burhanuddin Aslam – Koran Lingkar)